 |
| Lokasi Jl. Majapahit, Alun - Alun Kota Mojokerto ( Doc. Cak Lubis Official ) |
NEWJURNALIS.COM | Siapa yang tak kenal donat? Kue ini populer dan disukai sejumlah kalangan dari beragam usia. Mulai anak-anak hingga orang dewasa.
Konon, kue tersebut di namakan Donat Pulo alias ( Empuk Lo). Namun kini, kue berbentuk bundar yang di tengahnya buntu itu juga digemari warga di Kota Mojokerto.
Seorang pengusaha asal Mojokerto,yang menggeluti usaha kue donat. Pria yang kerap disapa Deni. Lokasi jualan Donat Pulo Jl. Mojopahit depan cabang PMI, Alun - Alun Kota Mojokerto.
Deni menggeluti bisnis kuliner kue donat awalnya istrinya Deni suka masak. Saat itu, sejumlah jenis dagangan di warung kecil belum laris. Untuk menambah variasi jualan, ia meminta di bantu istrinya membuat kue donat.
Alasannya, karena bahan kue donat mudah ditemukan dibanding kue lainnya.
“Dengan resep seadanya yang dipelajari dari kaleng pembungkus blueband, istri saya kemudian mencoba membuat kue donat. Kami jual donat dengan harga 5.000 rupiah per biji,” kata Deni, Sabtu (20/01/2024).
Deni mengungkapkan, saat merintis usaha donat, ia memang sudah ada “feeling” jika usahanya akan maju. Ia kemudian memperbanyak produksi Donat Pulo bervariasi rasa dan langsung jualan di atas jok motor di tempat pinggiran jalan Majapahit.
“Saya kemudian mencarikan nama produk. Sebab khawatir pelanggan akan bingung mencari produk kami. Apakah konsumen menganggap produk kita baik atau jelek, yang penting ada dulu nama atau brand. Nama produk saya sekarang ini Donat Pulo ( Empuk Lo)” ungkap Herman.
Kebetulan toping donatnya, sambung Deni, dari awal adalah coklat. “Kemudian kita coret pakai cokelat-cokelat yang berwarna. Sehingga bisa membedakan dari donat-donat lainnya,” tandasnya. Deni juga berkisah, saat menjalani tahun lalu, penjualan Donat Pulo Menghabisi 5-6 Kg / Hari.
“Alhamdulillah jualan Donat Pulo mulai jam 06.00 - 13.00 tergantung pembelian semakin banyak, tidak menenntukan waktu. Usahanya itu mampu meraup untung mencukupi keluarga kami” tandas.
Donat Pulo reguler 1 box isi dua biji dibandrol dengan harga Rp10 ribu. Untuk isi 4 biji senilai Rp20 ribu. Sedangkan untuk custom lukis donatnya beda harga dan tergantung tingkat pesenan,” rinci Deni.
Deni mengajak kaula muda agar jangan gengsi berwirausaha. “Kita mesti saling mendukung antar sesama pelaku usaha UMKM. Ini penting agar kita bisa sukses bersama-sama,” tutupnya. (*)
No comments:
Post a Comment