Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Indeks Berita

Wakapolda Kaltim Beri Arahan kepada Calon Peserta Sespimmen Polri Dikreg Ke-64

| Editor: Ahmat Zulfi | 05 January 2024 | Last Updated 2024-03-23T12:18:13Z

New Jurnalis.com, Balikpapan - Wakapolda Kaltim Irjen Pol Drs. Mujiyono, S.H., M.Hum, memberikan arahan kepada 12 perwira menengah Polri Polda Kaltim calon peserta Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah (Sespimmen) Polri Dikreg ke-64 di ruang kerja Wakapolda Kaltim, Jum'at (5/1/2023).

Wakapolda Kaltim berharap ketika para peserta seleksi ini mampu untuk lulus agar menjadi perwira Polri yang memiliki output hasil didik yang memenuhi kriteria sebagai pimpinan tingkat menengah dengan memiliki kemampuan manajerial yang memadai.

Untuk diketahui, Sekolah Staf dan Pimpinan tingkat Menengah (Sespimmen) Polri, merupakan lembaga pendidikan tertinggi Polri yang menyelenggarakan pendidikan calon staf dan pimpinan Polri tingkat menengah sebagai penegak hukum yang profesional, bermoral dan modern yang berwawasan kepemimpinan strategi serta memiliki komitmen kuat terhadap integritas moral sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.

Seorang anggota Polri yang telah menempuh pendidikan pada Sespimmen nantinya dipersiapkan untuk menjadi calon staf dan pemimpin tertinggi di lembaga Polri dan tentunya menjadi pengayom, pelindung, dan pelayan masyarakat. Untuk mewujudkan visi tersebut, seharusnya siswa Sespimmen Polri adalah para perwira Polri pilihan, yang tentunya harus mempunyai kecerdasan, kompeten di bidangnya, integritas tinggi serta memiliki jiwa kepemimpinan. Karena itu adalah modal dasar yang harus dimiliki oleh para pemimpin dan petinggi di Polri dan menjadi harga mati untuk diperjuangkan oleh lembaga Polri melalui para pelaksananya di lembaga pendidikan tersebut.

Kabidhumas Polda Kaltim, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., menambahkan, "diharapkan para peserta untuk tetap harus semangat dan terus berlatih dan semoga para peserta sespimmen dapat lulus di tingkat pusat," ujarnya. (RM).

*Humas Polda Kaltim*

No comments: