Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Indeks Berita

Tidak Angker !! Oleh Para Pelukis Rest Area Seperti Kapal Pesiar Sandar dan Cahaya Menerangi.

| Editor: Ahmat Zulfi | 13 June 2024 | Last Updated 2024-08-25T16:18:39Z

Indah Gemerlip Cahaya di Rest Area Gunung Gedangan Nampak Jelas Terlihat Menerangi Para Komunitas Pelukis KOPELPASIMORA. 


NEW JURNALIS - Kamis 13 - Juni - 2024, Dalam kehidupan ini semua tidak bisa lepas dari pasangannya masing - masing, Seperti halnya ada siang ada malam, Ada panjang ada pendek, Ada hitam ada putih juga ada gelap ada terang dst. 


Diantara yang terus selalu kita jumpai dan hal ini sangatlah penting bagi keberlangsung kehidupan adalah sebuah cahaya. Dalam pandangan para pelukis, Cahaya itu sendiri bisa di gambarkannya melalui media kanvas dan ini akan memiliki makna tersendiri yang begitu dalam.


"Kita sangat memerlukan cahaya, Karena filosofi cahaya itu sendiri banyak memberikan kita pembelajaran, Khususnya di dalam kita semua menjalani kehidupan ini," Ujar Pelukis yang enggan di sebut namanya itu. 


Aktifitas Pada Saat Malam Hari Diantara Para Pelukis Sejenak Istirahat Setelah Seharian Melukis. 

Inilah yang terjadi pada saat ini, Setelah para pelukis yang tergabung dalam komunitas pelukis Kopelpasimora di berikan fasilitas oleh pemerintah kota yang berupa Stand - stand untuk bisa di tempati mereka selalu berusaha dan terus berjuang agar eksistensinya terus terjaga dan terus berkembang. 


Aktifitas mereka sehari hari bisa kita lihat di rest area Gunung gedangan di antaranya ada yang melukis, membikin pigora, membikin kanvas  dan beberapa pelukis lainnya ada yang memberikan edukasi bagi para pelajar yang datang, Membersihkan lokasi masing masing stand yang di tempati adalah kewajiban para pelukis. 


"Kita bisa membantu pemerintah, Perjuangan kami bersama teman teman pelukis di rest area ini akan terus kami pertahankan, kami akan terus kompak bergerak bersama sehingga dunia seni rupa di Kota Mojokerto akan terus berkembang dan punya nilai tersendiri," Imbuhnya. 


Pada saat malam haripun keasyikan para pelukis bisa terlihat mereka sedang beristirahat sejenak untuk sekedar berbincang bincang, meregangkan otot sembari di temani secangkir kopi dan cemilan. Beberapa pelukis nampak ada yang berjoget dan bernyanyi. 


Kebersamaan Para Pelukis Terlihat Jelas di Sela - sela Aktifitasnya Melukis di Rest Area Gunung Gedangan. 

Pemandangan seperti ini sangatlah indah karena di berbagai penjuru ruang dan sudut di rest area banyak cahaya lampu yang menerangi. Tak ubahnya seperti kapal pesiar yang sedang berlabuh bersandar di pelabuhan terlihat cahaya gemerlipan menyala di dalamnya. 


Lampu lampu tersebut di pasang oleh para pelukis sebagai penerang di dalam mereka melakukan aktivitas melukis di malam hari, Selain itu juga ini merupakan hal mendasar bentuk kesadaran serta kepedulian para pelukis, Karena selama ini pemerintahan terus berkenan memberikan fasilitas agar bisa tetap di tempati untuk berkarya demi keberlangsungan hidup para pelukis. (DennyAr)  


No comments: