NEWJURNALIS|Artikel.
Dalam upaya memberikan bekal pengetahuan dan membuat jejaring kader tenaga cadangan Mahasiswa Kesehatan dalam upaya antisipasi dan membantu penanggulangan bencana, SATGAS PB dan WP Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung menyelenggarakan Seminar Nasional Kebencanaan 2024 dengan tema "Peran Mahasiswa dalam upaya penanggulangan bencana dalam tahap pra bencana, tanggap bencana , dan pasca bencana".
Seminar ini di selenggarakan di Gedung Auditorium Direktorat Poltekes Kemenkes Bandung, pada hari Sabtu 27 Juli 2024.
Seminar yang di hadiri dan dibuka langsung oleh Wakil Direktur III Kemahasiswaan Bapak Tarjuman S.Kp.,MNS, dan hadir juga oleh Pembina Satgas bapak Dr. Haris Sofyana S.Kep., Ners., M.Kep, Serta Alumni SATGAS PB&WP Poltekkes Bandung yang tergabung di dalam Forum Alumni Satuan Tugas (FAST).
Peserta yang mengikuti kegiatan seminar nasional kebencanaan ini sebanyak 523 orang berasal dari mahasiswa/mahasiswi internal Poltekes Kemenkes Bandung semua jurusan juga mahasiswa/mahasiswi institusi pendidikan kesehatan negeri ataupun swasta.
Dalam seminar tersebut diawali dengan demo penanggulangan korban bencana oleh perwakilan mahasiswa pengurus Satgas PB&WP Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung, juga menghadirkan pemateri bapak Budiman S.KM.,M.Kes dari Pusat Krisis Kesehatan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, dan Pemateri bapak Ebet Nugra, S .Kom., MA dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat.
Dok. Humas Satgas Poltekes Bandung
“Acara ini banyak sekali mendapat dukungan dan apresiasi positif dari bagian Direktorat Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung dalam membekali mahasiswa pengetahuan tentang kebencanaan selanjutnya diharapkan bisa berpartisipasi aktif dalam siaga kebencanaan begitu yang disampaikan oleh Wakil Direktur III Kemahasiswaan bapak Tarjuman S.Kp., MNS
Dok. Humas Satgas Poltekes Bandung
"Berharap seminar ini bisa menjadi bekal ilmu pengetahuan bagi mahasiswa dalam upaya berperan aktif dalam membantu menaggulangi terjadinya bencana serta pasca bencana dan berharap selanjutnya mahasiswa yang telah mengikuti seminar bisa menjadi trainer in training di internal mahasiswa tutur Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.
Tujuan diadakan seminar apa yang disampaikan oleh Pusat Krisis Kesehatan Kementrian Republik Indonesia dari ke 34 provinsi di Indonesia semua memiliki resiko terjadinya bencana alam, hal ini tentu harus disikapi, salah satunya menyediakan tenaga kesehatan yang sudah mengetahui pengetahuan dalam kebencanaan, dan bisa langsung berpartisipasi sesuai keahliannya, salah satu yang dilakukan adalah seminar seperti yang di lakukan ini, karena akan membentuk wadah cadangan energi yang siap diturunkan bila ada bencana, alhamdulilah Satgas PB dan WP Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung sudah terdaftar di Badan Pusat Krisis Kesehatan Kementrian RI sebagai tenaga cadangan bantuan kesehatan, hal ini akan sangat mudah untuk koordinasi bila terjadi sebuah bencana, ini salah satu kutipan dari materi yang disampaikan bapak Budiman S.KM.,M.Kes.
Dok. Humas Satgas Poltekes Bandung
Kedepan kegiatan-kegiatan seperti ini akan terus dilakukan kepada masyarakat yang berada dilokasi resiko terjadinya bencana agar meminimalisasi korban dan masyarakat yang bersiaga dalam terjadinya bencana.
1 comment:
Satgas Polkesban Kerennn!!
Post a Comment