Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Indeks Berita

Gadis 17 Tahun Asal Sumengko Jatirejo Mojokerto Hilang Terseret Arus Saat Mendaki Gunung Bekel

| Editor: Ahmat Zulfi | 07 December 2024 | Last Updated 2024-12-07T13:28:39Z


NEWJURNALIS-Seorang gadis asal desa Sumengko ,kecamatan Jatirejo,kabupaten Mojokerto dengan nama Whiscika zafira Islamay Agustin alias Cika (17) dikabarkan hilang karena terseret arus saat mendaki Gunung Bekel di Mojokerto,Cika hilang di kawasan Watu Talang.
 
Mereka mendaki hanya berdua dengan temannya, Mutiara, warga Mojoagung, Jombang. Melalui jalur Jolotundo, Trawas, Mojokerto, mereka menuju puncak Gunung Bekel, anak Gunung Penanggungan yang tingginya sekitar 1.238 mdpl.

Kedua gadis itu berangkat dari pos Jolotundo sekitar jam 12 siang. Kejadian sekitar jam 4 sore," terang Pengurus LMDH Seloliman, Suwarno pada  Jumat (6/12/2024).

Menurut keterangan Mutiara, lanjut Suwarno, awalnya Cika berjalan di depan. Ketika sampai di Watu Talang sekitar pukul 16.00 WIB, Cika meminta Mutiara jalan di depan. Mutiara pun jalan di depan menyeberangi Sungai Talang. Saat itu, hujan mengguyur wilayah Trawas.

"Mutiara sudah menyeberang, Cika kena terjangan banjir. Arus air dari arah puncak, Watu Talang kalau hujan menjadi jalurnya air turun ke arah Jolotundo. Kalau tidak hujan, kering," Terangnya"

Melihat Cika terseret arus air, Mutiara sempat berusaha mengejar untuk menolongnya. Namun, gadis asal Desa Sumengko, Jatirejo, Mojokerto itu hilang terseret ke kawasan yang curam. Sehingga Mutiara memutuskan turun mencari pertolongan"imbuhnya"

Saat ini, Mutiara berada di pos pendakian Jolotundo. Menurut Suwarno, kondisinya masih syok. "Kondisi Mutiara masih syok. Kalau Cika masih hilang," tandasnya.

Operasi pencarian pun digelar dengan menyisir kawasan Watu Talang, lokasi hilangnya korban. Suwarno menjelaskan, 15 personel Tim SAR Penanggungan sudah berangkat melakukan pencarian terhadap Cika. Tim tersebut gabungan dari SAR jalur pendakian Tamiajeng, Kedungudi dan Jolotundo.

"Tim SAR Penanggungan saat ini melakukan pencarian ke lokasi hilangnya Cika," kata Suwarno.

Sekretaris LMDH Sumber Lestari Desa Tamiajeng, Khoirul Anam menuturkan, pihaknya mengirim 3 personel untuk membantu pencarian Cika. Menurutnya, operasi pencarian menyasar kawasan Watu Talang tempat korban terseret arus air.

"Watu Talang sekitar 1.000 mdpl. Pengendali pencarian oleh basecamp Jolotundo," pungkasnya " -Cakjhon/Sutikno

No comments: