Mojokerto New Jurnalis.com. Dengan Dibangunya Patung Gajah Mada menjadi ikon baru Kota Mojokerto telah terpasang sejak Sabtu, 21 Desember 2024. Sosok Mahapatih Kerajaan Majapahit ini menggantikan Tugu Adipura sebelumnya dibongkar. Selasa ,07/01/2025
"Patung Gajah Mada telah rampung pengerjaannya di Trowulan dan saat ini sudah terpasang di Simpang Jalan Gajah Mada-Jalan Bhayangkara," kata Kabid Penataan Ruang, Bangunan dan Bina Konstruksi DPUPR Perakim Kota Mojokerto, Zantos Sebaya, Minggu, 22 Desember 2024.
Patung Gajah Mada memiliki tinggi 3,5 meter dan lebar dudukan 2,5 meter, dengan bahan utama berupa cor semen pasir dan kerangka besi serta berat total patung diperkirakan mencapai 1,5 ton saat ini tinggal proses finishing.
"Saat ini hanya finishing sedikit di bagian plat tumpuan kaki patung saja, pembersihan lokasi dan pemasangan kembali rambu - rambu lalu lintas," ucapnya.
Patung Gajah Mada saat proses finishing ini merupakan hasil dari gabungan kolaborasi antara lima
pematung lokal dari Kabupaten dan Kota Mojokerto.
Keempat pematung berasal dari Kabupaten Mojokerto, yakni Mulyono, Reyfandis, Maulana, dan Ade sementara Putut Nugroho mewakili Kota Mojokerto. Pengerjaan dilakukan di Desa Trowulan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto.
Pengerjaan patung ini dimulai sejak awal November 2024 dan selesai pada pertengahan dibulan Desember 2024. Kehadiran patung ini akan menambah nuansa Majapahitan di jantung kota dan menggantikan Tugu Adipura sebelumnya berdiri di lokasi tersebut.
Patung Gajah Mada dari tokoh yang mempersatukan Nusantara ini diharapkan menjadi ikon anyar di Kota Mojokerto.keberadaannya juga makin melengkapi landmark bercorak Wilwatikta dan setelah Menara Tribhuana Tunggadewi, Tugu Wiraraja di Alun-Alun Kota Mojokerto, hingga monumen Jung atau Kapal Majapahit.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Perakim Kota Mojokerto, Muraji mengatakan,Untuk Tugu Adipura sudah dipindahkan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) ke Taman Kehati. Sedangkan alokasi dana anggaran sebesar Rp 133 juta dari APBD 2024.
Penggantian ini sejalan dengan tema kota Mojokerto, yakni "Spirit of Majapahit," Sejarah Kerajaan Mojopahit dihidupkan kembali. Kebetulan, jalan ini bernama Jalan Gajah Mada, sehingga untuk pemasangan patung akan bisa memperkuat nuansa Majapahitan di Mojokerto," tambahnya.
Jurnalis James jordan
No comments:
Post a Comment