![]() |
Nampak Jalan Lintas Sumatera Penghubung Jambi - Sumatera Barat Putus |
Sumatera – NewJurnalis.com Jalan lintas Sumatera yang menghubungkan Jambi-Padang Sumatera Barat (Sumbar) lumpuh total akibat putusnya badan jalan tepatnya dekat Simpang Ratu Balqis Desa Sirih Sekapur, Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo Jambi dekat, pada Minggu siang.
Derasnya aliran air dari sungai sekitar menghantam badan jalan hingga menyebabkan jalan terputus. Akibat kejadian ini, arus lalu lintas dari Bungo Provinsi Jambi menuju Sumatera Barat (Sumbar) dan sebaliknya lumpuh total. Pengendara diimbau untuk menggunakan jalur alternatif.
Kepala BPBD Dharmasraya, Eldison, di Pulau Punjung, Minggu, mengatakan titik jalan putus sudah masuk wilayah Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo Jambi. Dimana berbatasan langsung dengan Kecamatan Sungai Rumbai, Kabupaten Dharmasraya, Sumbar.
"Titik jalan putus berada kurang lebih dua kilometer dari pusat Kecamatan Sungai Rumbai," katanya.
Ia menjelaskan, berdasarkan informasi sementara air bah yang datang dari aliran sungai sekitar meluap dan menghantam jalan, menyebabkan longsor dan terputusnya akses jalan utama yang menghubungkan Jambi dengan wilayah Sumatera Barat.
Lokasi jalan yang putus berada tidak jauh dari Simpang Ratu Bilqis, yang dikenal sebagai jalur vital bagi pengendara lintas provinsi, lanjut dia. Ia menyatakan akibat kejadian tersebut antrean panjang kendaraan "mengular" dari arah Padang menuju Jambi, begitupun sebaliknya.
Ia mengatakan Pemerintah Kabupaten Dharmasraya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Bungo serta pihak balai jalan nasional terkait putusnya jalan nasional tersebut.
"Kita sudah koordinasi, informasinya pihak balai jalan nasional sudah menuju lokasi," katanya.
Sementara itu, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah Jambi telah merespons cepat kejadian ini. Kepala Satker PJN II Jambi, Diaz Shodiq, menyatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Bungo dan akan mengambil langkah darurat untuk menjaga konektivitas jalur ini.
"Kami akan menggunakan Jembatan Bailey (rangka baja portabel) milik BPJN Jambi yang berada di Bungo.
Diaz menjelaskan, putusnya jalan ini disebabkan oleh gorong-gorong cross drain sebanyak dua unit yang tidak mampu menampung debit air yang meningkat drastis.
"Hal ini menyebabkan jalan amblas sepanjang tujuh meter dan berpotensi meluas hingga 15 meter. BPJN Jambi telah berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk Pemkab Bungo, untuk penanganan lebih lanjut,"tambahnya.
Dengan pemasangan Jembatan Bailey, diharapkan arus lalu lintas di Jalinsum dapat kembali normal. Namun, untuk sementara waktu, pengendara masih diminta menggunakan jalur alternatif, seperti melalui Jalur Sangir Solok Selatan. ( Mr. ST )
No comments:
Post a Comment